Sekarang ini hampir semua kalangan manusia menggunakan ponsel, bahkan anak berumur 9 tahun pun sudah banyak yang menggunakannya. Namun tahukah anda bahaya yang mengintai anak saat menggunakan telepon seluler tersebut? Di Australia para orang tua diperingatkan untuk membatasi penggunaan HP dan telepon tanpa kabel guna meminimalkan emisi elektromagnet.
Badan Keamanan Nuklir Australia (ARPANSA) dan Perlindungan Radiasi, bahkan menyarankan agar alat memonitor bayi yang sedang tidur diletakkan agak berjauhan atau sedikitnya satu meter dari ranjang bayi.
"Meskipun belum adanya bukti secara sains mengenai dampak penggunaan smartphone dan telepon tanpa kabel pada anak-anak, ARPANSA merekomendasikan agar para orang tua untuk membatasi penggunaan alat-alat komunikasi tersebut."
Bahkan para dokter di Australia juga sepakat dengan saran Badan Keamanan Nuklir Australia tersebut, terutama karena semakin banyak anak-anak yang menggunakan tablet dan telepon pintar (smartphones).
Menurut data dari Biro Statistik Negeri Kanguru tersebut, ada 25 persen anak-anak di Australia di bawah 9 tahun yang memiliki ponsel sendiri, dan 75 persen pelajar sekolah menengah.
Menurut ketua Ikatan Dokter Australia (AMA) Steve Hambledon mengatakanmeskipun resiko terhadap kesehatan rendah, tetapi sebaiknya anak-anak tidak menempelkan telepon langsung ke telinga mereka dikarenakan otak anak-anak masih berkembang. Seperti diketahui bahwa Badan Riset Kanker WHO sudah menkategorikan gelombang radio dari elektromagnet berpotensi menyebabkan kanker pada manusia.
(sumber: The Adelaide Advertiser)
0 komentar:
Posting Komentar